Buleleng, 13 Desember 2024 – Bertempat di PLUT Buleleng Soft Lounching Aplikasi Point of Sales kasir Bali yang dibalut dalam kegiatan Focus Group Discussion (FGD) bertajuk Penguatan Layanan UMKM melalui Penerapan Aplikasi Point of Sales Kasir Bali berjalan sukses. Acara ini diikuti oleh anggota KWT Kuncup Mekar, pendamping UMKM PLUT Buleleng, serta pelaku UMKM Buleleng. Tiga narasumber dihadirkan untuk berbagi pengetahuan, yakni Dr. Gede Sandiasa, M.Si, akademisi Universitas Panji Sakti sekaligus praktisi dan juri Inovasi Daerah Buleleng; Ibu Desak Putu Pratiwi, SE, pendamping UMKM; serta Ir. Kadek Teguh Dermawan, M.Kom, dosen dan praktisi pengembang aplikasi dari Program Studi Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha).
Kegiatan ini dibuka oleh Kepala LPPM Undiksha, Prof. Suparta, M.Si, dan Dekan Fakultas Teknik Undiksha, yang memberikan apresiasi tinggi terhadap program INOVOKASI. Prof. Suparta menekankan bahwa kegiatan ini menjadi bukti nyata kontribusi Undiksha dalam mendukung pelaku usaha melalui penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Dekan Fakultas Teknik menambahkan bahwa keberhasilan hibah kompetitif ini mencerminkan komitmen dan kreativitas para peneliti Undiksha, khususnya di Fakultas Teknik dan Kejuruan, untuk menghadirkan solusi nyata bagi masyarakat.
Ketua peneliti sekaligus kordinator program studi TRPL, Ir. Ketut Agus Seputra, S.ST., M.T., menjelaskan bahwa FGD ini merupakan bagian dari program Hibah INOVOKASI Kedaireka 2024, yang telah berjalan sejak September 2024. Program ini bertujuan memperkuat kapasitas usaha KWT Kuncup Mekar melalui pelatihan digital branding, workshop pengemasan produk, serta pengembangan aplikasi Point of Sales (POS) Kasir Bali. Aplikasi ini memberikan solusi modern untuk mempermudah transaksi, memperluas jangkauan pemasaran, dan meningkatkan daya saing produk KWT. Sebelum adanya aplikasi ini, pemasaran produk dilakukan secara terbatas melalui acara pemerintah atau penjualan langsung di sekretariat. Kini, KWT dapat melayani pre-order, pembayaran tunai saat pengiriman (COD), dan penjualan digital melalui aplikasi Kasir Bali.
“Program inovatif semacam ini menjadi fokus utama program studi TRPL, karena memiliki potensi signifikan dalam menciptakan produk yang berdampak langsung pada masyarakat. Melalui kolaborasi antara riset dosen dan keterlibatan mahasiswa, program-program ini tidak hanya memperkaya wawasan akademik tetapi juga memberikan solusi nyata bagi kebutuhan Masyarakat. Inisiatif ini selaras dengan tujuan Fakultas Teknik dan Kejuruan untuk menghasilkan solusi praktis yang relevan dan aplikatif, sehingga hasil penelitian dan pengembangan teknologi dapat memberikan manfaat yang luas dan berkelanjutan. Dengan aplikasi Kasir Bali, diharapkan UMKM dapat meningkatkan daya saing dan memperluas pasar, memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan ekonomi lokal,” tutupnya.